ABSTRAK
Perkembangan jaman yang terus bergulir ternyata membawa pengaruh
pergeseran nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian terhadap sesama. Remaja yang
diharapkan mempunyai kepekaan terhadap kebutuhan orang lain ternyata
cenderung bersikap individualistis dan tidak mau memberikan pertolongan kepada
orang lain. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini antara lain : (1) Ada
hubungan antara kemampuan empati dan interaksi teman sebaya terhadap
kecenderungan berperilaku altruistik pada remaja, (2) Ada hubungan positif antara
kemampuan empati dengan kecenderungan berperilaku altruistik pada remaja, (3)
Ada hubungan positif antara interaksi teman sebaya dengan kecenderungan
berperilaku altruistik pada remaja.
Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala
yang meliputi skala kemampuan empati, skala interaksi teman sebya dan skala
kecenderungan berperilaku altruistik. Populasi yang digunakan dalam penelitian
ini adalah seluruh siswa dan siswi SMU Nawangan I Pacitan. Adapun alasan
penulis mengambil data di SMA Nawangan I Pacitan karena disana masih jarang
digunakan sebagai objek penelitian dan secara konseptual memberikan
kemudahan kepada penulis dalam melaksanakan penelitian. Sedangkan sampel
yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa dan siswi SMA I Nawangan
Pacitan kelas I2, II 1 dan III IPS yang berjumlah 120 siswa. Teknik pengambilan
sampel yang digunakan cluster random sampling.
Dari hasil analisis data diperoleh nilai korelasi (R) sebesar 0,446 dengan
nilai F sebesar 14,521 dengan p <> 0,05 dan nilai rx2y sebesar 0,389
dengan p
Perkembangan jaman yang terus bergulir ternyata membawa pengaruh
pergeseran nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian terhadap sesama. Remaja yang
diharapkan mempunyai kepekaan terhadap kebutuhan orang lain ternyata
cenderung bersikap individualistis dan tidak mau memberikan pertolongan kepada
orang lain. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini antara lain : (1) Ada
hubungan antara kemampuan empati dan interaksi teman sebaya terhadap
kecenderungan berperilaku altruistik pada remaja, (2) Ada hubungan positif antara
kemampuan empati dengan kecenderungan berperilaku altruistik pada remaja, (3)
Ada hubungan positif antara interaksi teman sebaya dengan kecenderungan
berperilaku altruistik pada remaja.
Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala
yang meliputi skala kemampuan empati, skala interaksi teman sebya dan skala
kecenderungan berperilaku altruistik. Populasi yang digunakan dalam penelitian
ini adalah seluruh siswa dan siswi SMU Nawangan I Pacitan. Adapun alasan
penulis mengambil data di SMA Nawangan I Pacitan karena disana masih jarang
digunakan sebagai objek penelitian dan secara konseptual memberikan
kemudahan kepada penulis dalam melaksanakan penelitian. Sedangkan sampel
yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa dan siswi SMA I Nawangan
Pacitan kelas I2, II 1 dan III IPS yang berjumlah 120 siswa. Teknik pengambilan
sampel yang digunakan cluster random sampling.
Dari hasil analisis data diperoleh nilai korelasi (R) sebesar 0,446 dengan
nilai F sebesar 14,521 dengan p <> 0,05 dan nilai rx2y sebesar 0,389
dengan p