ABSTRAK
DISTRIBUSI ALERGEN PADA PENDERITA RINITIS ALERGI
DI DEPARTEMEN THT- KL FK USU / RSUP H. ADAM MALIK MEDAN
Patar L. H. Lumbanraja, Mangain Hasibuan, Rizalina A. Asnir, Ida Sjailandrawati H.
Departemen THT-KL FK USU/ RSUP H. Adam Malik Medan
Tujuan: Untuk mengetahui distribusi alergen pada penderita rinitis alergi di Departemen
THT-KL FK USU/ RSUP H. Adam Malik Medan.
Metode: Desain penelitian bersifat deskri ptif dengan pendekat an potong lintang ( cross
sectional). Sampel sebanyak 62 penderita rinitis alergi. Pada sampel dilakukan tes kulit
cukit (skin prick test) menggunakan satu set alergen inhala n yang terdiri dari empat belas
macam alergen, termasuk di dalamnya kontro l positif (histamin) dan kontrol negatif
(buffer). Hasil positif pada tes kulit cukit adalah setiap diameter bintul pada +3 dan +4
yang terjadi pada setiap alergen. Data yang di peroleh dianalisis secara statistik dengan
bantuan program Window SPSS (Statistical Package for Social Science)
Hasil: Distribusi kelompok umur penderita rinitis alergi paling banyak adalah kelompok
umur 21 – 30 tahun sebanyak 22 penderita ( 35,5%), distribusi jenis kelamin pada
penderita rinitis alergi pali ng banyak adalah perempuan sebanyak 54 penderita (87,1%),
dengan keluhan paling banyak adalah bersin -bersin pada 59 pende rita (95,2%), serta
alergen paling banyak adalah tungau de bu rumah sebanyak 27 penderita (43,5%).
Distribusi alergen paling banyak pada laki -laki adalah kecoa sebanyak 5 penderita
(8,06%), sedangkan pada perempuan adalah tungau debu rumah sebanyak 24 penderita
(38,67%), dan alergen paling banyak pada kelompok umur 21-30 tahun adalah kecoa
sebanyak 14 penderita (22,58%).
Kesimpulan: Distribusi alergen paling banyak ia lah tungau debu rumah yang dijumpai
pada 27 penderita (43,5%)
Kata kunci: rinitis alergi, tes kulit cukit, alergen.
DISTRIBUSI ALERGEN PADA PENDERITA RINITIS ALERGI
DI DEPARTEMEN THT- KL FK USU / RSUP H. ADAM MALIK MEDAN
Patar L. H. Lumbanraja, Mangain Hasibuan, Rizalina A. Asnir, Ida Sjailandrawati H.
Departemen THT-KL FK USU/ RSUP H. Adam Malik Medan
Tujuan: Untuk mengetahui distribusi alergen pada penderita rinitis alergi di Departemen
THT-KL FK USU/ RSUP H. Adam Malik Medan.
Metode: Desain penelitian bersifat deskri ptif dengan pendekat an potong lintang ( cross
sectional). Sampel sebanyak 62 penderita rinitis alergi. Pada sampel dilakukan tes kulit
cukit (skin prick test) menggunakan satu set alergen inhala n yang terdiri dari empat belas
macam alergen, termasuk di dalamnya kontro l positif (histamin) dan kontrol negatif
(buffer). Hasil positif pada tes kulit cukit adalah setiap diameter bintul pada +3 dan +4
yang terjadi pada setiap alergen. Data yang di peroleh dianalisis secara statistik dengan
bantuan program Window SPSS (Statistical Package for Social Science)
Hasil: Distribusi kelompok umur penderita rinitis alergi paling banyak adalah kelompok
umur 21 – 30 tahun sebanyak 22 penderita ( 35,5%), distribusi jenis kelamin pada
penderita rinitis alergi pali ng banyak adalah perempuan sebanyak 54 penderita (87,1%),
dengan keluhan paling banyak adalah bersin -bersin pada 59 pende rita (95,2%), serta
alergen paling banyak adalah tungau de bu rumah sebanyak 27 penderita (43,5%).
Distribusi alergen paling banyak pada laki -laki adalah kecoa sebanyak 5 penderita
(8,06%), sedangkan pada perempuan adalah tungau debu rumah sebanyak 24 penderita
(38,67%), dan alergen paling banyak pada kelompok umur 21-30 tahun adalah kecoa
sebanyak 14 penderita (22,58%).
Kesimpulan: Distribusi alergen paling banyak ia lah tungau debu rumah yang dijumpai
pada 27 penderita (43,5%)
Kata kunci: rinitis alergi, tes kulit cukit, alergen.