Variabel tergantung adalah konsep diri. Variabel bebas adalah pengalaman berorganisasi. Variabel kontrol adalah intelegensi yang dikontrol secara statistik. Teknik sampling adalah purposive sampling dan random sampling. Populasinya adalah siswa kelas II dan kelas III SMA YPPI I Surabaya. Jumlah sampel 90 yang dibagi menjadi 2 yang memiliki pengalaman berorganisasi formal 45 dan yang memiliki pengalaman berorganisasi informal 45. Teknik analisis data memakai anakova I kovariabel.
Hasil penelitian ini ada perbedaan konsep diri yang signifikan antara siswa yang memiliki pengalaman berorganisasi formal dan memiliki pengalaman berorganisasi informal pada siswa SMA YPPI I Surabaya dan nilai F=43,560 dan p=0,000.
Saran bagi sekolah, supaya memotivasi, membimbing siswa dan memberikan fasilitas yang memadai. Bagi pengurus organisasi, untuk lebih meningkatkan fungsi organisasi dan menarik siswa yang lain untuk berperan serta.
