ABSTRAK
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pendidikan karakter religius di sekolah dasar pada masing-masing lapisan budaya sekolah. Lapisan-lapisan budaya sekolah yang dimaksud adalah lapisan artifak, lapisan nilai dan keyakinan, dan lapisan asumsi.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Informan penelitian ini adalah kepala sekolah, satu guru kelas III berjenis kelamin perempuan, dua guru kelas IV laki-laki dan perempuan, dua siswa kelas III dan dua siswa kelas IV. Penelitian ini dilaksanakan di SDIT Luqman Al-Hakim Internasional Yogyakarta. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan langkah-langkah pengumpulan data, reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dengan menggunakan triangulasi sumber dan teknik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan karakter religius berbasis budaya sekolah dilaksanakan dalam lapisan artifak, lapisan nilai dan keyakinan, serta lapisan asumsi. Lapisan artifak terdiri dari aspek fisik dan perilaku. Pada aspek fisik yaitu dengan penyediaan berbagai fasilitas yang mendukung pendidikan karakter religius. Pada aspek perilaku dilakukan dengan berbagai program sekolah berkaitan dengan karakter religius. Lapisan nilai dan keyakinan yang diajarkan antara lain; cinta kepada Allah, kebersihan sebagian dari iman, Rasul adalah teladan, setiap muslim adalah pemimpin, semua dalam genggaman Allah SWT, saling mencintai dan menyayangi sesama. Pada lapisan asumsi, dapat disimpulkan bahwa yang dirasakan warga sekolah yaitu; hubungan yang harmonis harus diwujudkan oleh warga sekolah, kerja keras adalah faktor utama setiap keberhasilan, kerjasama menentukan mutu sekolah, dan keteladanan sebagai kunci kesuksesan.
Kata kunci: Pendidikan karakter, religius, budaya sekolah