ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar PKn (Pendidikan Kewarganegaraan) dengan menggunakan model pembelajaran scramble untuk siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Prawirotaman Yogyakarta.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SD Negeri Prawirotaman Yogyakarta yang berjumlah 17 siswa. Metode pengumpulan data pada penelitian berupa tes, observasi, dan dokumentasi. Instrumen penelitian berupa tes dan lembar keterlaksanaan pembelajaran. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Adapun indikator keberhasilan tindakan ditandai dengan ≥75% dari jumlah siswa yang mengikuti proses pembelajaran telah memperoleh nilai ≥75.
Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar PKn siswa kelas V SD Negeri Prawirotaman Yogyakarta setelah menggunakan model pembelajaran scramble pada siklus I maupun siklus II. Berdasarkan hasil tes dalam pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran scramble, siswa yang mencapai nilai ≥75 sebesar 70,59% pada siklus I dan meningkat menjadi 88,24% pada siklus II. Peningkatan hasil belajar tersebut terjadi setelah adanya perbaikan tindakan pada siklus II yaitu guru membagi kelompok menjadi lebih jelas, anggota kelompok diperkecil jumlahnya, dan pemberian reward kepada siswa yang tenang. Tindakan diberhentikan pada siklus II karena telah mencapai kriteria keberhasilan.
Kata kunci: hasil belajar, PKn, model pembelajaran scramble