ABSTRAK
Berdasarkan data dan pengalaman mengajar di MTs. Miftahul ‘Ulum Jatinegara Tegal selama lima tahun terakhir, bahwa sebagian besar siswa kelas VIII mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal-soal persamaan linier dengan dua variabel yang disebabkan karena siswa kurang mampu dalam memahami materi tersebut. Akibatnya hasil tes formatif maupun hasil tes sumatif masih dibawah standar. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa Kelas VIII A MTs. Miftahul ‘Ulum Jatinegara Tegal pada pokok bahasan persamaan linier dua variabel, untuk meningkatkan aktifitas belajar siswa Kelas VIII A MTs. Miftahul ‘Ulum Jatinegara Tegal melalui model pembelajaran Cooperative Learning Type Jigsaw. Manfaat penelitian ini bagi siswa diharapkan dapat mengubah pola pikir siswa yang menganggap matematika merupakan pelajaran yang menakutkan menjadi pelajaran yang menyenangkan.
Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari 3 siklus, tiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Adapun yang menjadi subyek penelitian adalah siswa kelas VIII A semester Ganjil tahun pelajaran 2006/2007 pada MTs. Miftahul ‘Ulum Sumbarang Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal yang terdiri dari 35 siswa. Sumber data dalam penelitian ini adalah dokumentasi, hasil tes tertulis dan hasil observasi. Adapun tolok ukur keberhasilan adalah apabila hasil belajar siswa mampu mencapai minimal rata-rata 60 dan banyaknya siswa yang memperoleh nilai 60 keatas minimal 75%.
Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut : Pada Siklus I siswa yang tuntas belajar klasikal ada 20 siswa (57,1%) dan daya serap 57. Sedangkan pada Siklus II siswa yang tuntas belajar klasikal ada 24 siswa (65,7%) dan tidak tuntas belajar ada 11 siswa (31,4%) dengan rata-rata kelas 65,7 dan daya serap 66. Pada Siklus III, siswa yang tuntas belajar klasikal 30 siswa (85,7%) dan tidak tuntas belajar 5 siswa (14,3%) dengan rata-rata kelas 68,4 dengan rata-rata kelas 68,4 dan daya serap 68. Karena sudah memenuhi indicator keberhasilan yang diharapkan, maka proses penelitian dihentikan pada Siklus III.
Simpulan yang dapat diambil bahwa model pembelajaran Cooperative Learning Type Jigsaw hasil belajar siswa dalam materi persamaan linier dua variabel dapat ditingkatkan. Partisipasi siswa dan efektifitas kelompok dalam kegiatan belajar mengajar dan kemampuan guru dalam kegiatan belajar mengajar dapat ditingkatkan. Saran yang disampaikan dalam pembelajaran pokok bahasan persamaan linier dua variabel agar guru menerapkan model pembelajaran Cooperative Learning Type Jigsaw dan guru hendaknya meningkatkan ilmu dan kemampuan serta lebih kreatif dalam menerapkan model pembelajaran Cooperative Learning Type Jigsaw pada pokok bahasan pelajaran matematika yang lain.