ABSTRAK
Berdasarkan observasi awal, proses pembelajaran pada materi Tumbuhan Berbiji di MTs Al-Asror Gunungpati Semarang tahun ajaran 2004/2005 belum optimal. Hal ini dibuktikan siswa yang aktif 30%, dengan ketuntasan belajar sebesar 34,14%. Guru masih menggunakan metode ceramah, sehingga interaksi siswa dengan guru dan siswa lainnya sangat kurang. Akibatnya siswa menjadi jenuh dalam mengikuti pelajaran. Memperhatikan hal tersebut, maka dilakukan penelitian tindakan kelas dengan penerapan pendekatan konstruktivisme melalui strategi inkuiri. Pendekatan konstruktivisme adalah suatu pendekatan yang membangun pengetahuan dalam benak siswa dengan demikian lebih menekankan pada keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan penerapan pendekatan konstruktivisme melalui startegi inkuiri dapat meningkatkan keaktifan siswa pada materi Tumbuhan Berbiji di MTs Al-Asror Gunungpati Semarang.
Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari tiga siklus dengan subjek penelitian siswa kelas VIIC MTs Al-Asror Gunungpati Semarang sebanyak 41 siswa yang terdiri dari 12 siswa perempuan dan 29 siswa laki-laki. Karakteristik kelas ini memiliki keaktifan dan hasil belajar yang rendah dibanding kelas VII yang lainnya. Data tentang keaktifan diperoleh dengan melihat keaktifan siswa pada saat pengamatan dalam praktikum, bertanya dan menjawab pertanyaan, mengerjakan LKS, dan mengemukakan pendapat. Data tentang kinerja guru dan siswa diperoleh menggunakan lembar observasi, data tentang tanggapan siswa diperoleh dengan menggunakan angket kemudian dari data dianalisis secara deskriptif. Indikator keberhasilan penelitian ini dilihat dari keaktifan siswa setidaknya 75% siswa aktif selama pembelajaran dan setidaknya siswa yang mendapat nilai ≥65 sebesar 75%.
Selama penelitian menunjukkan adanya peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa dari siklus I-III. Pada siklus I keaktifan dalam pengamatan sebesar 29,27%, pada siklus II sebesar 58,64%, dan pada siklus III sebesar 80,49%. Ratarata hasil belajar siswa siklus I sebesar 50,77 dan ketuntasan 36,58%, siklus II rata-rata hasil belajar 60,78 dengan ketuntasan belajarnya 68,29%, dan siklus III nilai rata-rata hasil belajar siswa 70,51 dengan ketuntasan belajar 87,80%.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dicapai, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan konstruktivisme pada materi Tumbuhan Berbiji melalui strategi inkuiri dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa di kelas VIIC MTs Al-Asror Gunungpati Semarang.