ABSTRAK
Rumusan Masalah Penelitian adalah : 1). Bagaimana gambaran tentang kinerja pegawai tata usaha SMP Negeri 4 Lappariaja Kabupaten Bone? 2). Faktor- faktor apakah yang mempengaruhi kinerja pegawai tata usaha SMP Negeri 4 Lappariaja Kabupaten Bone? Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1). Untuk mengetahui bagaimana gambaran tentang kinerja pegawai tata usaha SMP Negeri 4 Lappariaja Kabupaten Bone. 2). Untuk mengetahui Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai tata usaha SMP Negeri 4 Lappariaja Kabupaten Bone. mengkomunikasikan segala sesuatu sebelum melakukan suatu program
Dalam pelaksanaan penelitian ini peneliti memilih Jenis penelitian Kualitatif, pendekatan fenomenologi. Untuk memperoleh data penulis melakukan, wawancara, observasi, dokumentasi dan penguji keabsahan data yaitu Triangulasi.
Hasil penelitian ini antara lain: (1) gambaran tentang kinerja pegawai tata usaha di SMP Negeri 4 Lappariaja Kabupaten Bone Dapat dilihat dari terlaksananya kinerja tata usaha yang memiliki kualitas, Pengelola waktu dan mendayagunakan potensi dirinya secara optimal dalam melaksanakan kegiatan dan aktivitas kerja sehari-hari dalam mencapai tujuan organisasi, selalu berusaha melaksanakan tugasnya secara profesional dengan tidak hanya memikirkan kecepatan penyelesaian tugas tetapi juga memikirkan ketelitian dalam bekerja, pegawai tata usaha selalu melakukan tugasnya, Pekerjaan tata usaha bertambah maupun berkurang tergantu dengan kebutuhan atau tergantung dengan tugas, pegawai tata usaha bekerja sesuai dengan jabatan atau profesinya. Hal itu dapat dilihat dari potensi. (2) Faktot-Fator yang Mempengaruhi Kineja Pegawai Tata Usaha di SMP Negeri 4 Lappariaja Kabupaten Bone yaitu kedisiplinan, seorang pegawai tata usaha maupun guru kurang mematuhi aturan yang ditetapkan oleh sekolah karna kadang ada beberapa datang telambat, entah itu mendapatkan kendala pas diperjalanan atau memiliki masalah pribadi yang harus diselesaikan. Adanya kerja sama antara tenaga pendidik dan kependidikan terjalinan harmonis dari seluruh tenaga pendidik, baik itu hubungan tenaga pendidik secaraindividu maupun kelompok, pegawai TataUsaha juga menggunaan atau memanfaaatkan teknologi dalam mengerjakan tugas-tugas yang diberikan dan pegawai Tata usaha selalu mengkomunikasikan segala sesuatu sebelum melakukan suatu program.